Studi: Olahraga Tetap Penting bagi Tubuh Meski Tak Mampu Hentikan Penuaan

(Foto: Thinkstock)

Jakarta, Setiap orang didorong untuk rutin melakukan aktivitas fisik demi kebugaran dan kesehatan organ luar dan dalamnya, apalagi olahraga disinyalir dapat menjaga penampilan fisik seseorang dan membuatnya awet muda. Tapi sebuah studi mengungkap untuk urusan memperlambat proses penuaan, sebaiknya Anda berdiam diri di rumah saja atau bermalas-malasan saja.

Pasalnya menurut studi tersebut, olahraga rutin takkan menghentikan proses penuaan otot atau penurunan bentuk dan kekencangan otot-otot seseorang. Temuan ini juga bertentangan dengan kepercayaan bahwa ketidakaktifan fisik bertanggung jawab penuh terhadap pengenduran otot di usia senja.

Dengan kata lain Profesor Jamie Timmons dari Loughborough University, Inggris menyatakan bahwa studi ini menunjukkan 'kaitan antara penuaan otot dengan kurangnya latihan fisik tidaklah masuk akal'.

"Kami pun memastikannya dengan mengamati perubahan otot orang-orang di Inggris dan AS seiring dengan pertambahan usia mereka. Tapi kami tidak menemukan bukti jika aktivitas fisik dapat menyebabkan perubahan biologis yang berkaitan dengan usia. Bagi sebagian orang berolahraga mungkin akan memberikan efek fungsional yang baik tapi bagi beberapa orang lainnya aktivitas ini tidaklah menghentikan penuaan otot," terang Prof Timmons seperti dilansir dari Daily Mail, Selasa (26/3/2013).

Dari situ peneliti menemukan adanya penanda kimiawi spesifik atau 'sidik jari' untuk proses penuaan otot. Sekali teridentifikasi, peneliti dapat melihat bagaimana reaksi penanda tersebut terhadap latihan fisik. Kemudian peneliti mencari tahu apakah ada diantara partisipan yang memperlihatkan perbaikan otot setelah berolahraga. Tapi lama-kelamaan mereka menyadari bahwa kerja keras partisipan di gym tidaklah menghentikan proses penuaan otot-otot mereka.

Bahkan menurut Prof Timmons, seperempat orang 'tak mengalami pertumbuhan jaringan otot', meski mereka telah berupaya keras agar fisiknya terus bugar.

Prof Timmons yang juga pakar di bidang sistem biologi di departemen Sport, Exercise and Health Sciences, Loughborough University menambahkan, "Kami sama sekali tak menemukan adanya kaitan antara keduanya padahal masalah utama pada proses penuaan adalah hilangnya otot. Nyatanya kami justru menemukan bahwa 25 persen orang tak memberikan respons apapun terhadap aktivitas fisik dan ototnya tetap tumbuh secara normal."

Bahkan Prof Timmons memperingatkan bahwa olahraga secara berlebihan dapat menyebabkan satu dari 10 orang menderita tekanan darah tinggi dan berisiko terkena diabetes 9 persen lebih tinggi daripada orang yang tidak berolahraga.

"Padahal banyak strategi penanganan penyakit di luaran sana yang hanya terfokus pada aktivitas fisik yang pada sebagian orang tak begitu mempan. Mungkin bagi sebagian orang akan lebih baik jika mereka lebih memfokuskan diri pada pengaturan pola makan atau pola tidur ," tutupnya.

Semoga artikel Studi: Olahraga Tetap Penting bagi Tubuh Meski Tak Mampu Hentikan Penuaan bermanfaat bagi Anda. Jika anda suka dengan artikel Studi: Olahraga Tetap Penting bagi Tubuh Meski Tak Mampu Hentikan Penuaan ini, like dan bagikan ketemanmu.

Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit

Tips Kesehatan Wanita | Template by Desain Rumah Minimalis Modern and Harga Samsung